Agustus 16, 2025

Madrid – Drama panas terjadi di balik megahnya Santiago Bernabeu. Vinicius Jr, salah satu bintang paling bersinar Real Madrid, dilaporkan meminta kenaikan gaji ke jajaran manajemen klub. Namun, bukan respons manis yang didapat, melainkan tantangan tegas: main bagus musim depan, atau siap-siap dijual!

Kontrak Vinicius sebenarnya masih aman hingga musim panas 2027, tapi sang pemain mulai menunjukkan gelagat ingin naik kasta dalam struktur gaji. Ia dikabarkan ingin digaji setara Kylian Mbappe, pemain dengan bayaran tertinggi di skuad Madrid saat ini.

Gaji Fantastis Mbappe Jadi Patokan

Kylian Mbappe, yang baru saja resmi bergabung ke Los Blancos, menerima gaji 31 juta Euro per musim (sekitar Rp 595 miliar). Sementara itu, Vinicius saat ini “hanya” digaji 20,8 juta Euro per musim (setara Rp 399 miliar). Perbedaan hampir Rp 200 miliar ini membuat Vini merasa layak mendapat pengakuan yang setara, terutama mengingat kontribusinya dalam beberapa musim terakhir.

Namun, manajemen Real Madrid belum sepakat dengan permintaan itu. Klub raksasa Spanyol tersebut justru memberikan respons yang cukup mengejutkan: “Tunjukkan performa maksimal di musim 2025/2026. Kalau tidak, pintu keluar terbuka lebar.”

Dilirik Klub Tajir dari Arab Saudi

Drama ini semakin menarik karena klub kaya raya dari Arab Saudi, Al Hilal, dikabarkan siap masuk ke dalam permainan. Mereka berani mengajukan tawaran fantastis senilai 350 juta Euro (sekitar Rp 6,6 triliun) untuk memboyong Vinicius Jr.

Andai terwujud, transfer ini bisa memecahkan rekor dunia dan menjadikan Vinicius pemain termahal sepanjang sejarah sepakbola. Tapi, sejauh ini sang winger masih teguh ingin bertahan di Madrid—dengan satu syarat: kenaikan gaji!

Real Madrid: Tidak Ada Pemain yang Lebih Besar dari Klub

Dalam beberapa musim terakhir, Vinicius memang menjelma menjadi salah satu pemain kunci El Real. Kecepatannya, insting mencetak gol, dan perannya dalam momen-momen besar menjadikannya favorit suporter.

Namun, Real Madrid dikenal sebagai klub dengan filosofi tegas: tak ada pemain yang lebih besar dari lambang di dada. Klub enggan tunduk pada tekanan individu, seberapa bintangnya pemain tersebut.

Vinicius diberi satu musim penuh untuk membuktikan bahwa ia layak naik gaji. Bila mampu mencetak banyak gol, konsisten di lapangan, dan menjadi penentu dalam laga-laga penting, bukan tidak mungkin tuntutannya dikabulkan.

Sebaliknya, jika performanya dianggap menurun atau tak sesuai ekspektasi, Madrid siap menjualnya ke penawar tertinggi.

Taruhan Masa Depan di Musim Baru

Musim 2025/2026 akan menjadi penentu nasib Vinicius Jr di Real Madrid. Di usia yang sudah matang, 25 tahun, inilah saatnya Vini menunjukkan apakah ia pantas menjadi salah satu pemain dengan gaji tertinggi di dunia.

Dengan kehadiran Mbappe, Jude Bellingham, dan beberapa nama besar lainnya di skuad, persaingan internal makin panas. Satu hal yang pasti: Madrid tidak akan segan melepas siapa pun yang tak mampu bersinar.

Vinicius kini berada di persimpangan penting dalam kariernya. Tetap berseragam putih dengan harga pantas? Atau angkat koper ke Timur Tengah demi kontrak super gemuk?

Jawabannya akan terungkap di musim yang akan datang. Siapkah Vinicius menjawab tantangan?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *