
Jakarta – Semangat baru sedang dibangun di tubuh Manchester United, dan sang kapten Bruno Fernandes menjadi ujung tombaknya. Setelah membawa tim meraih kemenangan 2-1 atas West Ham dalam laga uji coba di Amerika Serikat, Bruno menegaskan pentingnya mentalitas menang—even jika itu hanya sekadar laga pramusim.
Pertandingan uji coba ini berlangsung pada Minggu, 27 Juli 2025 waktu setempat. Bruno mencetak dua gol kemenangan Setan Merah, dan tampil impresif sepanjang laga. Namun, lebih dari sekadar hasil, pemain asal Portugal itu menekankan bahwa kemenangan seperti ini punya peran besar dalam membangun kepercayaan diri tim yang baru saja melewati musim yang sangat mengecewakan.
Musim Suram yang Harus Dilupakan
Musim 2024/2025 adalah mimpi buruk bagi para penggemar Manchester United. Alih-alih bersaing di papan atas, MU justru terjebak di papan bawah klasemen Liga Inggris. Tim asuhan Erik ten Hag bahkan sempat berada di ambang zona degradasi, sebelum akhirnya finis di posisi ke-14—hasil terburuk dalam dua dekade terakhir.
Penderitaan MU tak hanya berhenti di liga domestik. Mereka juga gagal juara di ajang Europa League, setelah secara mengejutkan dikalahkan Tottenham Hotspur di partai final. Kekalahan itu makin mempertegas bahwa MU membutuhkan pembenahan besar-besaran, baik secara teknis maupun mental.
Uji Coba = Fondasi Mental Juara
Dalam wawancara yang dikutip dari Daily Mail, Bruno Fernandes menegaskan bahwa setiap pertandingan penting—tak peduli apakah itu pertandingan resmi atau uji coba.
“Kami harus menang walau cuma di laga uji coba. Itu bagus untuk mengembalikan hal-hal positif,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Menurut Bruno, kemenangan di laga uji coba bukan hanya soal skor akhir, tapi soal menanamkan kembali mentalitas pemenang di dalam tim. Terlebih, dengan datangnya beberapa pemain baru dan adanya wajah-wajah muda dari akademi, penting bagi tim untuk merasa lapar dan haus akan kemenangan sejak awal.
“Sejauh ini, sesi latihan juga berjalan dengan baik,” tambahnya, menandakan suasana di kamp latihan MU mulai membaik.
Wajah Baru di Old Trafford
Manchester United telah melakukan sedikit pergerakan di bursa transfer musim panas ini. Mereka berhasil mendatangkan Matheus Cunha, penyerang eksplosif dari Wolves, serta Bryan Mbeumo, winger cepat dari Brentford. Keduanya diharapkan bisa menambah kreativitas dan ketajaman di lini depan yang musim lalu terlalu bergantung pada Bruno dan Højlund.
Namun, proses belanja pemain MU tak akan berjalan lancar sebelum mereka berhasil menjual beberapa nama yang masuk daftar jual. Nama-nama seperti Antony, Jadon Sancho, dan bahkan Alejandro Garnacho masuk dalam pertimbangan untuk dilepas, tergantung pada penawaran yang masuk.
MU juga dikabarkan tengah mengincar Benjamin Sesko dari RB Leipzig, namun masih harus bersaing ketat dengan Newcastle United.
Laga Uji Coba Masih Berlanjut
Kemenangan atas West Ham baru permulaan. MU dijadwalkan akan menghadapi Bournemouth pada 31 Juli dan Everton pada 4 Agustus. Dua laga ini akan menjadi kesempatan besar bagi para pemain untuk menunjukkan progres mereka, sekaligus kesempatan bagi Ten Hag untuk menemukan kombinasi terbaik sebelum Liga Inggris musim 2025/2026 resmi dimulai.
Lebih dari itu, laga uji coba ini menjadi momentum penting untuk membangun kembali koneksi antara tim dan para fans, yang sempat retak karena performa buruk musim lalu. Dukungan dari publik tetap dibutuhkan, namun tentunya harus dibarengi dengan performa yang meningkat di atas lapangan.
Bruno, Simbol Harapan Setan Merah
Di tengah ketidakpastian dan tekanan besar, Bruno Fernandes tetap menjadi figur pemimpin yang tak tergantikan. Perannya tak hanya terbatas di lapangan, tapi juga sebagai penyemangat tim dan simbol harapan bagi para pendukung. Dengan ketegasan dan dedikasinya, Bruno menunjukkan bahwa transformasi MU tak bisa menunggu musim reguler dimulai. Ia ingin mental pemenang dibentuk sejak sekarang—sejak pertandingan pramusim.
Jika pemain lain mengikuti langkah sang kapten, bukan tidak mungkin kebangkitan Manchester United dimulai lebih cepat dari yang diprediksi.