London, Agustus 2025 – Rekrutan Arsenal senilai lebih dari €65 juta, Viktor Gyökeres, menghadapi awal yang mengganjal di Premier League saat menghadapi Manchester United—dan kini mendapat sorotan tajam dari Rio Ferdinand.
Debut Tanpa Jejak: Data yang Bicara
Artikel dari AS menyebut debut Gyökeres di Old Trafford sebagai “Premier naked” — penyerang baru ini tak mencatat satu pun tembakan, hanya menyelesaikan 4 dari 9 umpan, kalah dalam 10 dari 13 duel, dan kehilangan penguasaan bola sebanyak 11 kali dari 22 sentuhan
Statistik lainnya mengungkap betapa suram performanya:
- 0 tembakan,
- 0 peluang diciptakan,
- Cuma 21 sentuhan bola, 3 di antaranya di kotak penalti,
- Hanya menang 1 dari 6 duel udara dan 2 ground duels
Mantan pelatih Premier League, Alan Pardew, menyebut penampilan Gyökeres “kurang bagus”, meski mengakui alasan di balik penampilannya terbatas: pramusim yang terhambat dan belum optimal menyesuaikan diri
Troy Deeney bahkan lebih pedas: dia menebak bahwa Kai Havertz akan sering menjadi starter favorit daripada Gyökeres musim ini
Legenda Inggris Rio Ferdinand bicara tegas:
“Calm down—penampilan itu tidak cukup membenarkan harganya. Tapi Anda tidak bisa menilai hanya dari satu laga”.Ia menyoroti bahwa Gyökeres memang memiliki kemampuan bergerak di kanal dan ketajaman penyelesaian. Namun, yang lebih penting: apakah ia bisa menyeringai ketika bola akhirnya tiba di kotak penalti, memanfaatkan peluang dari kombinasi Odegaard–Saka seperti banyak striker nomor 9 hebat lainnya?
Ia juga menyarankan:
“Beri dia waktu—lima atau enam pertandingan—untuk bisa fit dan benar-benar berbaur.”
Tabel Rangkuman: Adaptasi Gyökeres di Arsenal
| Aspek | Detail |
|---|---|
| Statistik Debut | 0 tembakan, 0 peluang, 21 sentuhan, kalah banyak duel, banyak hilang bola |
| Kritik Signifikan | Pardew: “Kurang baik”; Deeney: Havertz mungkin lebih sering starter |
| Pandangan Rio Ferdinand | Dukung kesabaran, tapi juga realistis soal evaluasi jangka pendek |
| Pendapat Rekan Tim | Saka memuji mental tempur dan kerja keras Gyökeres |
| Perbandingan | Sesko tampil lebih tajam dalam waktu singkat di MU |
Kendati debutnya terasa hambar, menilai Viktor Gyökeres dari satu laga merupakan hal yang prematur. Ia datang dengan lunglai pramusim dan transfer mendadak, dan butuh waktu untuk sinkron dengan sistem Arsenal serta tekanan tinggi yang dibawa harganya.
Rio Ferdinand menegaskan: inti dari penilaiannya adalah ketajaman di kotak penalti—”mengeksekusi bola yang matang”—dan kemampuan itu hanya bisa betul diuji seiring waktu. Dukungan dari tim dan taktik yang menyesuaikan untuk memperdaya pertahanan lawan akan menjadi kunci kebangkitan Gyökeres.
Waktunya menyaksikan transformasi—dari debut mengecewakan menuju penyerang tajam yang diharapkan Arsenal. Semoga debut berikutnya menjadi titik balik menuju performa terbaik musim ini.
