Oktober 1, 2025

Pada hari terakhir bursa transfer musim panas 1 September 2025, kejutan besar menghiasi panggung Premier League. Winger Manchester United, Jadon Sancho, resmi dipinjamkan ke Aston Villa untuk durasi satu musim penuh.

Hubungan Sancho dengan Manchester United diketahui sudah meredup sejak aka musim lalu. Setelah bergabung dengan MU dari Borussia Dortmund pada 2021, kariernya terus digerogoti ekspektasi. Dua musim beruntun ia harus menjalani masa peminjaman—pertama kembali ke Dortmund, lalu ke Chelsea musim 2024–25. Skema peminjaman ini tampak sebagai sinyal bahwa ia tidak lagi masuk dalam rencana klub utama

Di Chelsea, Sancho tampil dengan cukup produktif: 41 penampilan dan menyumbang total 15 kontribusi gol, termasuk mencetak gol penting dalam kemenangan Final UEFA Europa Conference League atas Real Betis,Unai Emery, yang kini melatih Aston Villa, dikenal lihai memulihkan semangat pemain—mengingat jejak rekamnya menghidupkan kembali karier beberapa bintang Premier League.

Detail Kesepakatan Pinjaman

Kesepakatan peminjaman Sancho ke Villa memiliki beberapa poin penting:

  • Durasi: musim penuh hingga 30 Juni 2026
  • Villa akan menanggung kurang lebih 80% gaji Sancho, sementara sisanya masih menjadi beban MU .
  • Rumor menyebut gaji Sancho mencapai £250.000 per minggu, sehingga Villa harus menanggung sekitar £200.000 per minggu.
  • Sancho sebelumnya menolak tawaran permanen dari AS Roma dan minat dari Besiktas karena ingin mengeksplorasi opsi-opsi dan memilih Villa yang lebih sesuai rencananya.

Pelarian dari “Bomb Squad” dan Masa Depan Tak Menentu

Sancho tergabung dalam kelompok pemain bernama “bomb squad” di MU—sekumpulan nama besar seperti Rashford, Antony, Garnacho—yang dianggap menjadi beban finansial dan kurang produktif. Ia bahkan sudah tidak pernah tampil di lapangan sejak Community Shield 2024. Kini, dengan peminjaman ke Villa, peluangnya untuk tampil kembali terbuka, dan masa depannya menjelang musim panas 2026 pun mengambang—karena kontraknya akan habis dan ia bisa pergi secara gratis

Sementara itu, pendukung MU di Reddit mencermati risiko ini. Beberapa komentar menyindir bahwa peminjaman yang tidak disertai kewajiban beli bisa jadi keputusan buruk:

“Loaning him feels a bit like letting him win.”
“Villa get Sancho for a year with basically no risk. United avoid paying at least some of his wages for the final year of the contract.”


Gambaran Lengkap: Siapa, Mengapa, dan Apa Selanjutnya?

PertanyaanJawaban
Siapa Sancho?Winger Inggris berusia 25 tahun; bergabung ke Villa dari MU secara pinjaman musim penuh
Kenapa ke Villa?Pilihan terbaik setelah menolak Roma dan opsi lain; Unai Emery dianggap mampu membangkitkan performanya
Siapa menanggung gaji?Villa menanggung sekitar 80%, sisanya oleh MU
Bagaimana performanya musim sebelumnya?Total 15 kontribusi gol dalam 41 pertandingan bersama Chelsea, termasuk gol final Conference League
Apa yang menanti musim depan?Kontrak dengan MU habis Juni 2026—bisa pindah gratis jika tidak diperpanjang atau tidak dibeli Villa

Kesimpulan: Pintu Terbuka Menuju Revitalisasi

Peminjaman Jadon Sancho ke Aston Villa bukan sekadar perpindahan pemain—ini adalah babak baru dalam upayanya menemukan kembali performa dan rasa cinta terhadap lapangan. Di bawah arahan Unai Emery, Villa bisa menjadi panggung pemulihan, sementara United berusaha mengurangi beban finansial dan membuka ruang bagi regenerasi. Jika Sancho bersinar, ia punya potensi menjaga agenda transfer musim panas tetap ramai—jika tidak, ia akan meninggalkan Old Trafford sebagai free agent tahun depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *