Yerevan, 6 September 2025 — Cristiano Ronaldo, yang telah memasuki usia 40 tahun, kembali membuktikan dirinya sebagai ancaman nyata di lapangan dengan mencetak dua gol spektakuler dalam kemenangan telak Portugal 5-0 atas Armenia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sorotan utama dari laga ini adalah sebuah gol “roket” dari luar kotak penalti sejak babak kedua dibuka, yang langsung menancap di sudut gawang Armenia — sebuah momen yang terasa seperti deja vu dari gol serupa yang dicetak sang megabintang sederetan tahun lalu
Pertandingan kali ini memiliki makna emosional tersendiri. Sebelum kick-off, seluruh stadion Vazgen Sargsyan Republican Stadium hening sejenak, memberi penghormatan bagi mendiang Diogo Jota—rekan dan rekan satu tim yang tragis wafat dalam kecelakaan mobil beberapa waktu lalu
Di lini permainan, João Félix membuka keunggulan dengan sundulan tajam pada menit ke-10—hasil dari umpan silang cermat dari João Cancelo. Ronaldo kemudian menggandakan keunggulan lewat sentuhan dekat hasil assist Neto pada menit ke-21. Cancelo menambah gol ketiga pada menit ke-32 sebelum Ronaldo mengubah skor menjadi 4-0 dengan tembakan keras nan akurat di awal babak kedua. Félix menutup pesta gol tersebut dengan trik back-heel brilian di paruh kedua babak kedua
Gol-gol Ronaldo memperbarui beberapa catatan gemilangnya: kini ia telah mencetak 140 gol internasional untuk Portugal—memantapkan posisinya sebagai pemegang rekor pencetak gol terbanyak di level internasional pria
Secara keseluruhan, Ronaldo kini menembus angka sekitar 942 gol baik untuk klub maupun timnas, semakin dekat dengan ambisi pribadi mencapai 1.000 gol resmi sebelum menutup kariernya. Bahkan, data dari sejumlah sumber menyebut ia membutuhkan kurang lebih 58 gol lagi untuk menembus target tersebut—sebuah pencapaian yang belum pernah terbayangkan sebelumnya
Kenapa Ini Jadi Momen Kompetitif & Inspiratif
- Usia Hanya Angka: Di usia yang secara umum dianggap telah melewati puncak performa, Ronaldo menunjukkan bahwa kualitas, determinasi, dan tekad tetap tak terbendung. Rekor gol guna memperkaya catatan sejarah sepak bola terus bertambah.
- Bukan Sekadar Gol—Melainkan Warisan Karier: Gol jarak jauh di Yerevan mencerminkan konsistensi luar biasa yang dimiliki Ronaldo sejak era Euro 2016, hingga kini — mempertegas statusnya sebagai legenda hidup sepak bola.
- Panggung Terakhir Menuju Keagungan: Dengan Piala Dunia 2026 di depan mata, Ronaldo berpotensi tampil dalam edisi keenamnya—sebuah pencapaian langka yang semakin mendekati realisasi
Perjalanan Menuju 1.000 Gol
| Aspek | Data dan Fakta Terkini |
|---|---|
| Gol Internasional | 140 gol dalam 222 caps untuk Portugal |
| Total Karier | Sekitar 942 gol untuk klub & negara |
| Target Gol | ±58 gol lagi untuk capai 1.000 gol resmi |
| Torehan Liga Klub | Rekor cetak gol terbesar di Champions League, klub-klub top |
| Usia & Rekor | Menjadi pemain tertua pencetak gol di banyak kompetisi |
Kemenangan gemilang atas Armenia bukan sekadar raihan tiga poin. Di sanubari setiap gol—apalagi momen tembakan dari luar kotak penalti—terpancar kisah tekad juang, profesionalisme, dan ambisi tanpa akhir. Ronaldo, meski memasuki fase akhir karier, tetap menatap mimpi besar: menembus 1.000 gol resmi dan menutup saga sepak bola luar biasa dengan gaya yang mengguncang dunia.
