November 9, 2025

London, Inggris – Stamford Bridge akan kembali bergemuruh pada Sabtu (25/10/2025) pukul 21.00 WIB, saat Chelsea menjamu tim promosi Sunderland dalam lanjutan pekan kesembilan Premier League 2025/2026. Laga ini menjadi krusial bagi The Blues yang tengah berada di atas angin, bertekad melanjutkan tren positif mereka di bawah asuhan Enzo Maresca untuk menembus posisi empat besar klasemen dan meraih kemenangan beruntun kelima di semua kompetisi.

Pertemuan ini menandai reuni kedua tim setelah absen cukup lama, terakhir kali bersua pada Mei 2017. Kala itu, Chelsea tampil dominan dengan kemenangan telak 5-1 di era Antonio Conte, sebuah kenangan manis yang ingin diulang kembali oleh pasukan London Barat.

Momentum Positif Chelsea

Sejak kekalahan 1-3 yang mengejutkan dari Brighton pada akhir September 2024, Chelsea telah bertransformasi. Mereka menunjukkan performa apik dengan empat kemenangan beruntun di semua kompetisi, mencetak total 11 gol dan hanya kebobolan dua. Kemenangan terakhir yang sangat impresif diraih di ajang Liga Champions, di mana mereka menghancurkan Ajax Amsterdam 5-1. Yang lebih istimewa, tiga pemain muda mereka—Marc Guiu, Estevao, dan Tyrique George—turut mencatatkan nama di papan skor, menjadikan Chelsea klub pertama dalam sejarah Liga Champions yang memiliki tiga remaja mencetak gol dalam satu pertandingan.

Musim ini, The Blues juga mencatatkan diri sebagai tim dengan rata-rata usia skuad termuda di Premier League (24 tahun 116 hari), dengan kebijakan Maresca yang belum pernah menurunkan pemain berusia di atas 28 tahun. Ini menunjukkan kepercayaan penuh pelatih terhadap potensi pemain muda.

Saat ini, Chelsea menempati peringkat kelima klasemen dengan catatan empat kemenangan, dua seri, dan dua kekalahan. Mereka tampil tangguh di kandang, hanya kalah sekali sepanjang tahun 2025, dan menjadi tim dengan rekor kandang terbaik kedua setelah Manchester City. Dari total 125 pertemuan dengan Sunderland di semua ajang, Chelsea mendominasi dengan 61 kemenangan, termasuk agregat 11-3 dalam tiga laga kandang terakhir di liga.

Sunderland, Ancaman Tim Promosi yang Penuh Kejutan

Namun, Sunderland bukanlah lawan yang bisa diremehkan. Tim promosi ini tampil menjanjikan pada awal musim dengan 14 poin dari delapan pertandingan, catatan terbaik mereka sejak musim 1999/2000. Setelah kalah 0-2 dari Manchester United, The Black Cats bangkit dengan kemenangan 2-0 atas Wolverhampton lewat gol Nordi Mukiele dan gol bunuh diri lawan.

Tim asuhan Regis Le Bris kini menempati posisi ketujuh klasemen, hanya terpaut dua poin dari Manchester City dan unggul sembilan poin dari zona degradasi. Mereka juga memiliki catatan tandang impresif, tak terkalahkan dalam 13 laga terakhir di London (menang empat kali, kalah dua kali, dan seri dua kali)—rekor terbaik klub sejak 2018. Meskipun secara historis sulit mengatasi Chelsea (hanya tiga kemenangan dari 26 pertemuan terakhir di Premier League), semangat pantang menyerah mereka patut diwaspadai.

Kondisi Skuad dan Taktik

Chelsea akan menghadapi beberapa kendala di laga ini. Malo Gusto terkena skorsing, sementara Cole Palmer, Liam Delap, Levi Colwill, Dario Essugo, Benoit Badiashile, dan Mykhaylo Mudryk absen karena cedera atau larangan doping. Kabar baiknya, Reece James siap kembali ke posisi bek kanan, memungkinkan Moises Caicedo dan Enzo Fernandez kembali berduet di lini tengah yang solid. Di lini depan, Joao Pedro yang absen di Liga Champions akan kembali menjadi starter, didukung oleh trio Pedro Neto, Estevao, dan Alejandro Garnacho.

Sementara itu, Sunderland juga dilanda badai cedera. Omar Alderete absen karena protokol gegar otak, dan Habib Diarra, Romaine Mundle, Dennis Cirkin, Aji Alese, serta Leo Hjelde masih menepi. Reinildo Mandava kembali dari skorsing dan diperkirakan mengisi posisi bek kiri, dengan Mukiele bergeser ke tengah. Pemain muda Chemsdine Talbi kemungkinan mendapat tempat di lini serang bersama Enzo Le Fee dan Wilson Isidor.

Perkiraan Susunan Pemain:

  • Chelsea (4-2-3-1): Sanchez; James, Tosin, Chalobah, Cucurella; Caicedo, Fernandez; Neto, Estevao, Garnacho; Pedro.
  • Sunderland (4-3-3): Roef; Hume, Mukiele, Ballard, Reinildo; Rigg, Xhaka, Sadiki; Talbi, Isidor, Le Fee.

Prediksi Pertandingan

Meskipun Sunderland memiliki potensi untuk memberi kejutan dengan semangat juang dan catatan tandang yang impresif, Chelsea tetap menjadi favorit kuat untuk meraih kemenangan. Dari 16 pertemuan terakhir di Stamford Bridge antara kedua tim, tidak ada satu pun yang berakhir imbang, dengan Chelsea menang 13 kali dan Sunderland tiga kali.

Dengan performa apik, kedalaman skuad (meskipun dihantam cedera), serta dukungan penuh publik Stamford Bridge, The Blues diperkirakan akan kembali meraih tiga poin untuk memperkuat posisi di papan atas klasemen Premier League musim ini. Pertarungan di lini tengah antara duo Caicedo-Fernandez melawan Rigg-Xhaka-Sadiki akan menjadi kunci, sementara ketajaman trio Pedro-Estevao-Garnacho diharapkan bisa menembus pertahanan Sunderland yang solid. Laga ini diprediksi berlangsung ketat, namun Chelsea punya segalanya untuk mengamankan kemenangan kelima beruntun mereka.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *