Drawing ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia akhirnya digelar. Bertempat di markas AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Kamis (17/7/2025), hasil undian menempatkan Timnas Indonesia dalam tantangan besar di Grup B bersama dua kekuatan besar Asia, Arab Saudi dan Irak.
Pelatih kepala Patrick Kluivert dan manajer tim, Sumardji, hadir langsung dalam acara tersebut, mewakili skuad Garuda. Proses pengundian turut dibantu oleh pelatih Timnas Uzbekistan, Timur Kapadze, yang berperan sebagai asisten drawing.
Komposisi Grup Sengit
Ronde keempat hanya menyisakan dua grup dengan masing-masing tiga tim. Grup A diisi oleh juara Asia 2023 Qatar, Uni Emirat Arab, dan Oman. Sementara itu, Indonesia harus bersaing dengan Arab Saudi dan Irak di Grup B dua negara yang punya sejarah panjang di pentas sepak bola Asia.
Venue dan Format Kompetisi
Arab Saudi dan Qatar ditunjuk AFC sebagai tuan rumah untuk grup masing-masing. Ini berarti, perjuangan Marselino Ferdinan dan kolega di Grup B akan berlangsung di tanah Arab Saudi. Sementara Grup A akan menjalani seluruh pertandingan di Qatar.
Format pertandingan yang digunakan adalah round-robin satu putaran, atau sistem setengah kompetisi. Setiap tim hanya akan bermain dua kali, pada tanggal 8 hingga 14 Oktober 2025. Juara grup akan langsung mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Sementara itu, tim yang finis sebagai runner-up akan menjalani babak kelima dalam sistem gugur dua leg, memperebutkan satu tiket ke playoff antarkonfederasi—jalan terakhir menuju pentas dunia.
Playoff Penentu Nasib
Leg pertama playoff babak kelima akan digelar pada 13 November 2025 di kandang runner-up Grup A. Sementara leg kedua pada 18 November akan dimainkan di markas runner-up Grup B. Pertandingan ini akan menjadi laga hidup-mati terakhir menuju playoff global.
Pembagian Grup Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia:
Grup A
- Qatar
- Uni Emirat Arab
- Oman
Grup B
- Arab Saudi
- Irak
- Indonesia
Dengan atmosfer pertandingan yang panas, lawan berat, dan sistem kompetisi singkat, Timnas Indonesia harus menunjukkan performa terbaiknya. Bukan hanya untuk lolos ke babak berikutnya, tetapi juga untuk menciptakan sejarah baru: menembus Piala Dunia untuk pertama kalinya.
