
Jakarta – Manchester United mengawali laga pramusim mereka dengan hasil yang menggembirakan. Menghadapi Bournemouth di Soldier Field, Kamis (31/7/2025), skuad asuhan Ruben Amorim tampil meyakinkan dengan kemenangan telak 4-1. Meski belum diperkuat pemain anyar, MU menunjukkan progres signifikan dibandingkan musim lalu.
Empat gol Setan Merah dicetak oleh Rasmus Hojlund, Patrick Dorgu, Amad Diallo, dan talenta muda Ethan Williams. Bournemouth sempat mencetak satu gol hiburan, namun tidak cukup untuk membendung dominasi pasukan Amorim.
Yang menarik, Amorim sendiri tidak langsung larut dalam euforia. Ia mengingatkan bahwa laga ini hanyalah bagian dari rangkaian persiapan menuju musim kompetitif yang sesungguhnya.
MU Tampil Lebih Tajam Meski Tanpa Rekrutan Baru
Manchester United menurunkan komposisi pemain yang tak jauh berbeda dari musim lalu. Namun performa yang disuguhkan terlihat jauh lebih hidup dan terstruktur. Intensitas tinggi dan pressing agresif menjadi ciri khas baru yang mulai terlihat dalam skuat Amorim.
Patrick Dorgu yang musim lalu jarang tampil mencuri perhatian dengan satu gol dan kontribusi yang aktif di sisi sayap. Sementara itu, Ethan Williams menunjukkan bahwa masa depan lini tengah MU berada di tangan yang tepat.
“Kalau melihat para pemain hari ini, meski sebagian besar adalah wajah lama, permainan mereka terlihat sangat berbeda. Ini adalah pertanda positif,” kata Amorim dalam kutipannya untuk Manchester Evening News.
Pembalasan Diam-diam untuk Kekalahan Musim Lalu
Dalam dua pertemuan Liga Inggris musim lalu, Bournemouth berhasil membuat frustasi fans Setan Merah. Bahkan, MU sempat dipermalukan di Old Trafford dengan kekalahan 0-3—hasil yang menjadi salah satu catatan terburuk mereka sepanjang musim.
Tak heran bila laga ini menjadi semacam ajang pembuktian. Meskipun statusnya hanya pertandingan pramusim, semangat para pemain MU di lapangan menunjukkan bahwa mereka tidak menganggap enteng Bournemouth.
Amorim pun mengapresiasi perubahan sikap dan mentalitas skuadnya.
“Musim lalu kami sering kekurangan intensitas. Hari ini saya lihat ada keinginan besar untuk menyerang dan bertahan bersama-sama. Itulah fondasi utama jika kami ingin bersaing di papan atas musim ini,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Tegas: Ini Baru Permulaan
Meski puas dengan hasil yang diraih, Amorim tetap mengingatkan bahwa kemenangan ini hanyalah langkah awal dari perjalanan panjang.
“Masih pramusim, musim belum benar-benar dimulai. Saya ingin tim ini menjaga level performa seperti ini ketika liga dimulai nanti,” tegas Amorim.
Ia juga menyinggung pentingnya menjaga keseimbangan antara hasil dan proses di fase pramusim ini. Menurutnya, membangun identitas tim dan konsistensi permainan jauh lebih penting daripada sekadar menang.
Pesan Tersirat untuk Pesaing
Kemenangan besar atas Bournemouth seolah menjadi sinyal dini bahwa Manchester United siap kembali ke jalur juara. Tanpa pemain baru sekalipun, Amorim sudah mampu meracik skema permainan yang lebih modern dan efektif.
Kini, tinggal menunggu bagaimana performa MU ketika musim resmi dimulai. Jika penampilan seperti ini bisa dipertahankan atau bahkan ditingkatkan, bukan tidak mungkin The Red Devils kembali menjadi penantang serius di Premier League dan kompetisi Eropa.
Konsistensi, rotasi pemain yang tepat, serta mental juara akan menjadi kunci kesuksesan mereka di bawah komando Amorim.